Rabu, 15 April 2009

Kepada Mahasiswa Indonesia

Mahasiswa Rubah Dunia

Ika Romika Mawaddati*

Beberapa calon mahasiswa sibuk mengikuti bimbingan belajar untuk tes seleksi penerimaan mahasiswa baru. Mereka berbondong-bondong menuju universitas pilihanya, untuk menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Walaupun biaya masuk kuliah lebih mahal, tapi mereka tidak menyerah. Tetap semangat untuk bisa menunutut ilmu di universitas tersebut.

Semoga semangat mereka, benar-benar untuk menuntun ilmu, bukan hanya untuk, perubahan status menjadi mahasiswa. Betapa berat tanggung jawab yang harus dipikul oleh mahasiswa. Sering terjadi, semangat mahasiswa manjadi loyo setelah beberapa semester mereka belajar di universitas impian mereka, jarang diantara mereka yang ingat, betapa berat perjuangan ketika tes, pendaftaran dan perjuangan orang tua mencarikan biaya.

Mahasiswa hendaknya menyadari, di tangan merekalah perubahan bisa diwujudkan. Kalau sekarang kita lihat banyak terjadi krisis di negeri ini, merekalah yang nantinya mampu merubah keadaan menjadi lebih baik. Kita pasti ingat ketika presiden pertama Indonesia Sukarno berkata.“ Berikan aku sepuluh pemuda, aku akan rubah dunia dengan mereka”. Mengapa sukarno memilih pemuda? Bukan para pemimpin di waktu itu? Karena, pemuda memiliki keistimewaan dibanding lainya.

Mahasiswa mampu merubah dunia apabila rajin belajar, memiliki motivasi untuk menciptakan hal-hal baru demi kemudahan hidup manusia yaitu mahasiswa progresif yang berusaha menciptakan hal baru dan lebih baik dari sebelumnya.

Ketika pemuda memiliki prediket sebagai mahasiswa, hal tersebut merupakan kunci untuk merubah dunia. Sebab, sebagai mahasiswa bisa menggali ilmu sebanyak-banyaknya dari dosen yang memiliki ilmu sangat banyak. Menjadi mahasiswa memberi kesempatan mengikuti kegiatan-kegiatan kemahasiswaan, yang bermanfaant untuk membangun soft skiil bagi diri mahasiswa sendiri. Menjadi termotivasi untuk terus belajar. Sebab mau tidak mau akan mendapatkan tugas dari dosen, otomatis berusaha belajar untuk menyelesaikan tugas tersebut.

Namun, apabila mahasiswa tidak menggunakan kesempatan sebaik-baiknya, maka tidak akan ada bedanya dengan mereka-mereka yang tidak kuliah. Semua fasilitas yang tersedia akan sia-sia belaka.

Mari kita rubah dunia menjadi lebih baik, dengan menjadi mahasiswa yang selalu belajar. Ingat mahasiswa adalah agent of change di tangan kalian urusan umat. Jika hari ini baik otomatis kalian mampu merubah keadaan menjadi lebih baik. Namun jika kalian hanya mejeng saja ke kampus, tidak ada gunanya menjadi mahasiswa.

Akhir kata, selamat para mahasiswa. Gunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya. Cari dan gali ilmu sebanyak-banyaknya. Seseorang akan mampu merubah menjadi lebih baik, jika memiliki kemampun yang lebih baik pula. Namun, jika tidak memiliki kemampuan, jangan harap mampu merubah sesuatu menjadi lebih baik. Setiap mahasiswa memiliki kesempatan, menjadi lebih baik, apabila memaksimalkan setiap kesempatan untuk terus belajar dan belajar. Selamat menjadi mahasiswa yang selalu semangat, demi merubah kehidupan umat yang lebih hebat.

*Aktivis Forum Studi Islam FAI UMM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar